Langsa – Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Langsa memberikan pendidikan dan pelatihan kepada 40 pelajar tingkat SMA yang telah menjadi satuan tugas (Satgas) Anti Narkoba. Kegiatan ini sebagai upaya memperkuat peran pelajar dalam penanggulangan narkoba di lingkungan sekolah.
Para pelajar yang terlibat dalam kegiatan Pelatihan Penanggulangan Narkoba ini berasal dari SMA Negeri 1, SMA Negeri 2, SMA Negeri 3, SMA Negeri 4, SMA Negeri 5, SMK Negeri 1, SMK Negeri 2, SMK Negeri 3, SMK Negeri 4, SMK Negeri 5, SMK Negeri 6, MAN 1, MAN 2, dan Madrasah Ulumul Quran, dan SMA Jaya Langsa.
“Dari hasil kegiatan ini, kami berharap para peserta yang juga Satgas di sekolah ini bisa melakukan kegiatan perekrutan kembali untuk para siswa lainnya,” ucap Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Langsa AKBP Navri Yulenny,SH, MH, di Hotel Harmoni Langsa, (30/7)
Navri menjelaskan, peran Satgas Anti Narkoba di lingkungan sekolah sangat penting dalam membantu BNN Kota Langsa dalam memberikan upaya pencegahan, maupun pengawasan terhadap aktivitas penyalahgunaan yang dilakukan para siswa. Untuk itu, sangat penting untuk diberikan pendidikan dan pengetahuan dalam melakukan tugas-tugas tersebut.
Dalam kegiatan ini para siswa diberikan pengetahuan tentang Komunikasi Efektif yang Berdampak pada Perubahan Prilaku yang disampaikan oleh Dandim 0104 Aceh Timur Letkol Inv Endra Saputra Kesuma, ZR, SE, M.Si, dan Intelijen Dasar dalam Upaya Mengidentifikasi Pemetaan Kejahatan Narkoba oleh Kasat Intel Polres Langsa AKP Zainal Arifin, S.Sos.
Dandim 0104 Aceh Timur Letkol Inv Endra Saputra Kesuma, ZR, SE, M.Si menyampaikan, peran Satgas sangat penting untuk menyampaikan informasi-informasi tentang dampak penyalahgunaan Narkoba bagi siswa di sekolah. Komunikasi yang efektif tersebut secara perlahan akan menimbulkan perubahan prilaku. “Pada akhirnya maka akan membuat siswa menjauhi narkoba, dan bagi yang terlanjur menggunakan maka akan menghentikannya,” jelasnya.
Kontributor: BNNK Langsa/Suharmansyah
